Friday, August 9, 2013
Nabi Uzair dan Keledainya Hidup Lagi Setelah 100 Tahun Mati
9:07 PM | Diposkan oleh
Unknown
Bagaimana mungkin keledai yang sudah mati seabad lamanya
bisa hidup lagi. Tentu bisa sahabat, karena Allah SWT Maha Kuasa atas segala
sesuatu. Apalgi menghidupkan keledai, menghidupkan banyak keledai saja juga
bukan hal mustahi buat Allah SWT.
Sumber utama Surat Al-Baqarah ayat 259.
Kisahnya
Dahulu kala, ada seorang Nabi yang bernama Nabi UZAIR as.
Beliau adalah nabi yang tidak begitu terkenal diantara nabi-nabi Bani Isarel.
Beliaulah nabi yang telah menjaga Taurat, sekaligus berusaha menjaga
keasliannya.
Pada suatu hari, terjadilah peristiwa yang sangat
mengagumkan pada dirinya.
Di suatu desa dimana Nabi Uzair tinggal, tiba-tiba saja
cuaca menjadi sangat panas, dan orang-orang pun merasa terbakar kulitnya.
Nabi Uzair pun demikian, beliau memiliki kebun yang berada
jauh dari tempat tinggalnya dan berfikir bahwa kebunnya pasti sangat ingin
diairi.
Insan yang saleh tersebut lantas pergi untuk mengambil air
dengan mengendari seekor keledai. Setelah mendapatkan air, beliau segera pergi
ke kebunnya untuk menyirami tanaman. Dan tak lupa, saat itu juga ia memetik
beberapa buah Tin dan Anggur. Setelah selesai, beliau pun melanjutkan
perjalanan untuk kembali pulang.
Namun di tengah perjalanan, Nabi Uzair melihat keledainya
terengah-engah kelelahan yang amat sangat. Beliau memutuskan untuk mencari
tempat untuk beristirahat, dan tepat di sebuah lokasi makam, muncullah ide
untuk beristirahat sejenak. Nabi Uzair turun dari keledainya dan mengikatnya di
sebuah tempat.
Nabi Uzair Dimatikan
Kemudian Nabi Uzair duduk sambil menyandarkan punggungnya ke
dinding sambil agak meluruskan kakinya. Sejenak beliau melihat sekeliling,
tampak olehnya tempat itu hancur berantakan, rumah-rumah roboh dan hanya
sedikit saja tumbuhan yang tumbuh.
Tak menyadari, Nabi Uzair berguman dalam hati,
"Subhanallah...Bagaimana Allah SWT menghidupkan semua
ini setelah kematiannya?"
"Lalu bagaimana Allah SWT menghidupkan tulang-belulang
ini setelah kematiannya?" gumannya dalam hati.
Bukan bermaksud menyangsikan kemampuan Allah SWT atas apa
yang dikendakinya, hanya saja Nabi Uzair as berpikir tentang rasa takjub yang
begitu dalam, kagum akan kebesaran Allah SWT.
Tak berselang lama, turunlah Malaikat Maut yang diutus oleh
Allah SWT dan mencabut nyawa Nabi Uzair saat itu juga. Sementara itu, keledaqi
Nabi Uzair akhirnya mati kelaparan.
Penduuk desa yang mengetahui sudah beberapa hari tidak mengetahui
kabar Nabi Uzair, mereka berbondong-bondong mencari Nabi Uzair sampai ke
pelosok desa. Namun yang mereka dapatkan adalah nihil. Seakan Nabi Uzair hilang
begitu saja tanpa bekas. Orang yeng terakhir melihat Nabi Uzair pun berturur,
"Aku melihat Nabi Uzair pergi ke kebunnya dengan
mengendari seekor keledai."
Mereka akhirnya mencari ke kebun Nabi Uzair dan hasilnya
tetap saja nihil.
Nabi Uzair Dan Keledainya Dihidupkan
Hari demi hari telah berlalu, penduduk desa sudah putus asa
mencari nabinya. Akhirnya penduduk desa pun mulai melupakan Nabi Uzair seiring
berjalannya waktu. Tahun berlalu demi tahun hingga sampailah 100 tahun lamanya.
Nah, ketika sebada itulah Allah SWT YANG Maha Kuas
berkehendak untuk membangkitkan Uzair kembali. Tubuh Uzair yang sudah berupa
tanah itu secara perlahan berubah menjadi tulang, dari tulang menjadi daging,
dari daging menjadi kulit. Hingga tibalah Nabi Uzair hidup kembali.
Setelah Nabi Uzair hidup kembali, datanglah Malaikat yang
diutus Allah SWT dan bertanya,
"Sudah berapa lama engkau tinggal di sini?"
"Saya tinggal di sini sehari atau setengah hari,"
jawab Nabi Uzair.
"wahai Nabiyullah...Anda sebenarnya tinggal di sini
selama 100 tahun lamanya. Allah SWT mematikanmu, lalu menghidupkan kamu kembali
sebagai jawaban atas pertanyaanmu yang merasa heran akan hari kebangkitan yang
dialami oleh orang-orang yang sudah mati."
Mendengar penuturan Malaikat tersebut, Nabi Uzair langsung
bersujud sambil mengucapkan puja puji syukur kepada Allah SWT.
Nabi Uzair berkata,
"Ya Allah...Engkaulah Dzat Yang Maha Perkasa, Engkaulah
Dzat Yang Menghidupkan dan Yang Mematikan, Engakaulah Tuhan Yang Maha Besar,
Ampunilah kami...ampunilah kami..."
Setelah Nabi Uzair mengucapkan Kebesaran Allah SWT tersebut,
kemudian Nabi Uzair disuruh melihat keledai yang telah seabad mati itu.
Ajaib..,perlahan-lahan tulang-belulang keledai mulai berkumpul dan dipanggillah
tulang belulang itu. Dalam waktu singkat saja, keledai itu telah hidup kembali
seperti sedia kala. Si keledai mulai menggerak-gerakkan ekornya sambil menatap
Nabi Uzair.
Nabi Uzair telah menyaksikan sendiri tanda-tanda Kebesaran
Allah SWT yang terjadi di depannya.
Beliau bisa melihat sendiri dengan kedua matanya bagaimana
Allah SWT menghidupkan keledai yang telah menjadi tanah dan dibangkitkan.
Subhanallah...Subhanallah..dan Subhanallah...
Sumber artikel.
Surat Al-Baqarah: 59.
أَوْ كَالَّذِي مَرَّ عَلَى قَرْيَةٍ
وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَى عُرُوشِهَا قَالَ
أَنَّى يُحْيِي هَذِهِ اللَّهُ
بَعْدَ مَوْتِهَا فَأَمَاتَهُ اللَّهُ مِائَةَ عَامٍ
ثُمَّ بَعَثَهُ قَالَ كَمْ لَبِثْتَ
قَالَ لَبِثْتُ يَوْمًا أَوْ بَعْضَ
يَوْمٍ قَالَ بَلْ لَبِثْتَ
مِائَةَ عَامٍ فَانْظُرْ إِلَى
طَعَامِكَ وَشَرَابِكَ لَمْ يَتَسَنَّهْ وَانْظُرْ
إِلَى حِمَارِكَ وَلِنَجْعَلَكَ آيَةً لِلنَّاسِ وَانْظُرْ
إِلَى الْعِظَامِ كَيْفَ نُنْشِزُهَا ثُمَّ
نَكْسُوهَا لَحْمًا فَلَمَّا تَبَيَّنَ
لَهُ قَالَ أَعْلَمُ أَنَّ
اللَّهَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ
قَدِيرٌ
Artinya:
atau Apakah (kamu tidak memperhatikan) orang yang melalui
suatu negeri yang (temboknya) telah roboh menutupi atapnya.
Dia berkata: "Bagaimana Allah menghidupkan kembali
negeri ini setelah hancur?" Maka Allah mematikan orang itu seratus tahun,
kemudian menghidupkannya kembali.
Allah bertanya: "Berapakah lamanya kamu tinggal di
sini?" ia menjawab: "Saya tinggal di sini sehari atau setengah
hari." Allah berfirman: "Sebenarnya kamu telah tinggal di sini
seratus tahun lamanya; lihatlah kepada makanan dan minumanmu yang belum lagi
beubah; dan lihatlah kepada keledai kamu (yang telah menjadi tulang belulang);
Kami akan menjadikan kamu tanda kekuasaan Kami bagi manusia; dan lihatlah
kepada tulang belulang keledai itu, kemudian Kami menyusunnya kembali, kemudian
Kami membalutnya dengan daging." Maka tatkala telah nyata kepadanya
(bagaimana Allah menghidupkan yang telah mati) diapun berkata: "Saya yakin
bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
100 Artikel Terbaru
Buku Tamu
Facebook Page
Total Page Views
Popular Post
-
Untuk teman yang suka desain kaos, sekarang gak perlu ribet lagi. Ada aplikasi untuk komputer kamu yang fungsinya untuk menbuat design ka...
-
Ditahun 2013 ini nampaknya perkembangan Line di Indonesia lumayan bersaing, khusus di Play Store posisinya selalu di lima besar, kalau ...
-
Ada teman saya yang tanya. Begini percakapannya: Temen : "Bro, cara mengganti password hp gimana sih ?" (sambil nunjukin hp...
-
Mungkin selama ini jika agan ngetik huruf arab pada HP Samsung Galaxy Young S5360 akan seperti ini. Begitu juga dengan saya gan...
-
Untuk yang berminat untuk download, langsung saja saya jelaskan, ada apa aja sih Game dan Aplikasi yang tersedia ? Yuk kita kupas tuntas.....
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih atas komentar anda.